Perlukah Anda Membuka Usaha Toko Online?

Toko OnlineBagi pebisnis konvensional yang memiliki produk sendiri atau biasa dikenal dengan UKM yang biasanya terkena dampak dari ketidakstabilan ekonomi yang fluktuasi yang terjadi akhir-akhri ini di negeri kita. Pemulihan ekonomi untuk sebagian besar pengusaha jauh lebih lambat dibanding dengan apa yang diberitakan oleh media yang membimbing Anda untuk meyakini pemulihan ekonomi tersebut.

Banyak keluhan yang terlontar dari para pengusaha kecil ini, misalnya “Bagaimana saya bisa tetap bertahan dalam peliknya perekonomian ini?” atau mungkin “Bagaimana saya bisa menambah pendapatan sehingga saya bisa memberikan lebih banyak untuk keluarga maupun karyawan?”. Untuk mencapai target ini, biasanya para pengusaha mulai mengambil langkah baru yaitu melakukan ekspansi pemasaran via internet untuk menjangkau pelanggan yang lebih luas, namun tidak semudah yang dibayangkan. Yup, sebelum membuka toko online, ada yang perlu dipahami apa itu sebenarnya toko online.

Toko online tidak jauh berbeda dengan toko konvensional atau offline pada umumnya kecuali Anda tidak perlu untuk mengeluarkan biaya besar untuk sewa tempat atau mengucurkan dana besar untuk inventaris toko. Dalam toko online, Anda tetap harus mempresentasikan produk yang tepat, pada waktu yang tepat serta dengan strategi harga yang tepat. Anda harus menjelaskan tentang apa yang Anda jual dan menyediakan layanan pelanggan yang terbaik.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah memutukan apa yang akan dijual dalam toko online Anda. Akan lebih mudah jika Anda menjual sesuatu dimana Anda memiliki kesenangan atau pengetahuan yang mumpuni atas apa yang Anda jual. Dengan cara ini, tidak masalah jika Anda menghabiskan waktu berjam-jam , karena Anda enjoy menikmatinya dan ini menjadi sebuah pekerjaan yang menarik bagi Anda.

Banyak produk fisik yang kondusif untuk dijual secara online seperti perhiasan, pakaian atau perlengkapan sekolah, sedangkan produk-produk lain yang lebih sulit untuk dijual adalah kalau pembeli tidak bisa melihat atau mengetes secara langsung untuk produk yang biasa dibeli langsung secara offline untuk melihat spesifikasi dan fiturnya seperti kulkas, televisi, gadget, atau furniture. Jadi pertanyaan yang harus Anda tanyakan pada diri sendiri adalah “Apa yang harus saya jual dalam toko online saya?”

Ini adalah sebagian contoh pertanyaan-pertanyaannya:

  • Bisakah saya menjual produk digital yang bisa dikirim melalui internet (seperti ebook, video atau software) atau saya harus menjual produk fisik yang harus dipacking dan dikirim secara konvensional?
  • Apakah saya ingin fokus sebagai spesialisasi penjual produk dalam satu kategori seperti toko online  yang menjual produk hijab saja atau saya akan menjual aneka ragam produk fisik?
  • Apakah saya akan menyetok barang sendiri atau menggunakan sistem dropship dari supplier?
  • Apakah saya akan membuat produk sendiri untuk dijual? jika ya, apakah saya akan membuatnya sendiri atau menjalin kerjasama dengan partner yang akan memproduksinya untuk saya?
  • Bagaimana saya menyiapkan sistem pengirimannya? dari rumah saya sendiri, dari gudang atau langsung dari supplier dropship?

Hal kedua yang perlu dilakukan adalah bagaimana menemukan pelanggan untuk toko online Anda. Anda harus mampu menjabarkan apa yang membuat toko online Anda berbeda dari toko online lainnya yang ada di internet (jangan menyepelekan hal ini karena sesungguhnya persaingan toko online saat ini sudah sangat kompetitif). Berikut ini caranya:

  • Lakukan riset persaingan di niche yang akan Anda mainkan dan jika Anda tidak mampu untuk menandingi atau bahkan mengungguli kompetitor yang ada baik itu dari segi produk, harga atau tingkat pelayanan, cari niche lainnya. Anda bisa riset di beberapa marketplace seperti Tokopedia, Kaskus FJB atau TokoBagus untuk mencari kompetitor di niche Anda.
  • Jadi ahli untuk apa yang Anda jual akan lebih bagus. Tunjukkan passion Anda dalam menjual produk yang akan membedakan Anda dari kompetitor. Semakin Anda tampil beda dan unik, Anda akan lebih unggul dari kompetitor.
  • Pastikan untuk memudahkan pelanggan dalam membeli produk dari toko online Anda. Walaupun produk yang Anda jual bisa ditemukan di tempat lain, toko online Anda akan menarik perhatian karena kemudahan dalam proses transaksinya.

Setelah Anda melakukan kedua hal tersebut di atas, selanjutnya adalah bagaimana memasarkan toko online Anda dengan baik. Banyak cara untuk memasarkan toko online yaitu menggunakan SEO, periklanan, affiliate, dll.

Kesimpulannya, dengan semakin berkembang pesatnya pengguna internet dan juga dunia e-Commerce saat ini, maka membuka toko online bukan saja peluang untuk mengembangkan usaha yang sudah ada di dunia offline, namun sudah menjadi keharusan jika ingin mengembangkan usaha offline menjadi lebih besar lagi.

Sudah siap untuk merambah dunia toko online? jika ya, Anda perlu melihat yang satu ini. 🙂

8 pemikiran pada “Perlukah Anda Membuka Usaha Toko Online?”

  1. akhir akhir ini banyak yang membahas seputar toko online. sepertinya bisnis toko online prospeknya sangat menguntungkan. kebetulan baru gabung bisnis yang ada hubungannya dengan toko online plus di support internet marketer handal .

    Balas
  2. nilai belanja online yang terus meningkat tajam di indonesia merupakan bukti nyata kalau toko online akan menjadi kebutuhan penting buat kita semua

    Balas

Tinggalkan komentar